Ngga, ini bukan aku lagi di Yogyakarta lagi. Tapi aku lagi-lagi akan mereview sekaligus menceritakan pengalamanku menginap di Artotel Yogyakarta. Menginapnya sudah beberapa bulan yang lalu. Jadi walaupun ingatannya ngga seger-seger banget, tapi aku masih inget lah tips and trick (halah) kalau menginap di hotel ini.
Siapa sih yang ngga tau Artotel? Artotel ini ada di kota-kota besar di Pulau Jawa dan Bali. Udah femes banget karena keunikan hotel ini yang dindingnya dipenuhi mural-mural cakep karya seniman lokal. Ya namanya aja Artotel ya kan? Tapi menurutku, Artotel Yogyakarta inilah yang paling unik di antara Artotel-Artotel lainnya? Bukan bererti aku sudah incip menginap di semua Artotel ya, cuman kalo dari foto-foto yang aku lihat di Traveloka, memang Artotel di Yogyakarta inilah yang menurutku paling cocok gitu deh sama aku. Kenapa? Karena ada perosotannya! Gede! Nanti kalo kamu mau dan ngga malu (aku sih mana punya malu ya, malah mainan perosotan bolak-balik), kamu bisa turun dari restoran Artotel di lantai dua menuju ke lobby hotel di lantai dasar menggunakan perosotan. SERU ABISLAH POKOKNYA! AKU SANGAT SENANG!!
Siapa sih yang ngga tau Artotel? Artotel ini ada di kota-kota besar di Pulau Jawa dan Bali. Udah femes banget karena keunikan hotel ini yang dindingnya dipenuhi mural-mural cakep karya seniman lokal. Ya namanya aja Artotel ya kan? Tapi menurutku, Artotel Yogyakarta inilah yang paling unik di antara Artotel-Artotel lainnya? Bukan bererti aku sudah incip menginap di semua Artotel ya, cuman kalo dari foto-foto yang aku lihat di Traveloka, memang Artotel di Yogyakarta inilah yang menurutku paling cocok gitu deh sama aku. Kenapa? Karena ada perosotannya! Gede! Nanti kalo kamu mau dan ngga malu (aku sih mana punya malu ya, malah mainan perosotan bolak-balik), kamu bisa turun dari restoran Artotel di lantai dua menuju ke lobby hotel di lantai dasar menggunakan perosotan. SERU ABISLAH POKOKNYA! AKU SANGAT SENANG!!